Rabu, 26 Juni 2013

Mengapa aku merasa harus sempurna? ☹


Hai hai! Hari ini aku mau ngepost tentang 1 masalah umum remaja loh :) 

Ada ya tipe orang perfeksionis, yang ingin semuanya terlihat sempurna. Perfeksionisme mungkin bahkan menghambat perkembanga seorang individu, Tingkat keinginan menjadi suatu panutan membawa kita untuk terus terobsesi. Namun, karena berupaya menjaga citra diri yang sempurna bisa jadi ia mudah menyerah dengan berdalih “untuk apa dilanjutkan, toh kalau enggak sempurna. Dari pada malu – maluin?” Presespsi yang salah. Nah ayo kita cek  deh 

Melawan perfeksionisme
Seorang perfeksionis  berjuang keras mengikuti ilusi bahwa kesalahan tidak boleh dilakukan sema sekali.
Namun, sebenarnya itu salah loh,ingat bahwa tidak ada seorang pun yang sempurna di dunia ini. Jadi, apapun kita, kita tidak dapat menjadi sempurna dalam artian mutlak. Malah, jika kamu yakin kalau kamu dapat melakukan semua hal itu dengan sempurna, akan sangat terdengar konyol. Ya sama saja seperti, kamu berfikir dapat terbang dari gedung 50lantai. Sebesar apapun keyakinanmu, hal itu tidak akan terjadi!. Nah, jadi bagaimana supaya hidupmu tidak dikendalikan dengan pola fikir perfeksionis?

Ubah caramu memandang “keberhasilan”
Sering kali banyak orang ingin menadi “yang terbaik dari yang terbaik” . Faktanya, sedikit saja orang yang pernah berhasil menjadi “yang terbaik”. Dan, kalau pun seseorang berhasil, tak lama kemudian ada orang lain ang bisa melakukannya lebih baik. Keberhasilan berarti melakukan yang terbaik menurut kesanggupanmu, bukan mengungguli kesanggupan orang lain.

Bersikap Realistis
Harapan kamu harus sebanding sama kesanggupan dan keterbatasan yang kamu punya.Menetapkan standar yang terlalu tinggi juga nggak bagus, malah terkesan egois. Jadi, bersikaplah lebih realistis. Ubahlah harapanmu, berupayalah sebisa – bisanya tetapi jangan mengupayakan kesempurnaan.

Santai saja!
Coba deh lakukan hal yang nggak kamu kuasai. Memang, kamu akan ngelakuin banyak kesalahan, tapi sekarang cobalah padang kesalahan mu dari sudut yang lain. Kesalahan merupakan suatu proses belajar karena tidak ada kesempurnaan mutlak. Dri mencoba hal yang berbeda, bisa menumbuhkan sikap keingintahuan agar menjadi lebih baik dalam berbagai hal melalui proses belajar.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;